Pemudik Yang Terjebak Macet Berjam-jam di Tol Brebes Timur
RUMAHEDUKASI.ORG, Sejumlah pemudik via Tol Pejagan-Brebes Timur dari Jakarta mengaku kebingungan mencari SPBU serta fasilitas bengkel yang berada di ruas tol tersebut.
Keadaan diperparah dengan kemacetan arus lalu lintas kendaraan yang terjadi serta membikin pemudik wajib turun dari kendaraannya serta berlangsung kaki bertanya ke sana kemari terkait berbagai fasilitas pelayanan tersebut.
Hadi Mulyo (52) pemudik asal Bekasi tujuan Blitar Jawa Timur mengaku bimbang saat ban belakang mobilnya kempes serta tak sanggup untuk dipakai melaju dengan cara normal.
"Ban belakang saya kempes mas, muatan penuh kondisi macet parah semacam ini bimbang cari bengkel. Apalagi ini di ruas tol arah exit tol Brebes Barat juga tak ada bengkel. Solusinya wajib keluar ke Pantura dulu baru cari bengkelnya," keluh Hadi Mulyo.
Tak hanya itu, Hadi yang mudik bersama 6 anak buah keluarga lainya juga kesusahan untuk membeli makanan sarapan pagi untuk keluarganya.
"Dari tadi pagi hingga siang ini kita sekeluarga belum pernah sarapan pagi. Sejak semalam telah terjebak di tol serta belum dapat mampir ke warung," kata dia.
Hal senada juga disampaikan Dianawati (54) pemudik asal Lampung Sumatera. Ia mengaku hanya dapat pasrah menikmati kemacetan arus lalu lintas kendaraan saat memasuki tol Palimanan-Kanci-Pejagan-Brebes Timur.
"Terbukti mudik rutin identik dengan kemacetan, sehingga ya telah dinikmati saja perjalanannya. Saya hampir 24 jam lebih diperjalanan di jalan," paparnya
Keadaan diperparah dengan kemacetan arus lalu lintas kendaraan yang terjadi serta membikin pemudik wajib turun dari kendaraannya serta berlangsung kaki bertanya ke sana kemari terkait berbagai fasilitas pelayanan tersebut.
Hadi Mulyo (52) pemudik asal Bekasi tujuan Blitar Jawa Timur mengaku bimbang saat ban belakang mobilnya kempes serta tak sanggup untuk dipakai melaju dengan cara normal.
"Ban belakang saya kempes mas, muatan penuh kondisi macet parah semacam ini bimbang cari bengkel. Apalagi ini di ruas tol arah exit tol Brebes Barat juga tak ada bengkel. Solusinya wajib keluar ke Pantura dulu baru cari bengkelnya," keluh Hadi Mulyo.
Tak hanya itu, Hadi yang mudik bersama 6 anak buah keluarga lainya juga kesusahan untuk membeli makanan sarapan pagi untuk keluarganya.
"Dari tadi pagi hingga siang ini kita sekeluarga belum pernah sarapan pagi. Sejak semalam telah terjebak di tol serta belum dapat mampir ke warung," kata dia.
Hal senada juga disampaikan Dianawati (54) pemudik asal Lampung Sumatera. Ia mengaku hanya dapat pasrah menikmati kemacetan arus lalu lintas kendaraan saat memasuki tol Palimanan-Kanci-Pejagan-Brebes Timur.
"Terbukti mudik rutin identik dengan kemacetan, sehingga ya telah dinikmati saja perjalanannya. Saya hampir 24 jam lebih diperjalanan di jalan," paparnya