Jalan Amblas, Arus balik Pamekasan terganggu



RUMAHEDUKASI.ORG, Arus balik Lebaran di Kabupaten Pamekasan, Jawa Timur, terganggu jalan amblas, cocoknya di kilometer 127 jalan Raya Sumenep di Desa Montok, Kecamatan Larangan, Kabupaten Pamekasan.

Ada tiga titik jalan yang amblas. Masing-masing panjangnya antara empat meter hingga tujuh meter. Penyebab amblasnya jalan tersebut menurut Anwar, warga setempat, sebab terkikis air laut. Kejadian itu telah berjalan sejak dua hari yang lalu, tetapi hingga kali ini, Jumat (8/7/2016) belum ada pembetulan.

Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga hanya memasang papan peringatan jalan rusak. Tidak hanya papan peringatan, di tengah jalan juga dipasang tong bekas serta bambu sebagai rambu-rambu bahwa jalan tersebut rusak.

"Sebab hanyut maka terpaksa separuh jalan ditutup sebab membahayakan bagi kendaraan," kata Anwar.

Anwar meningkatkankan, jalan tersebut sangat tak aman terutama pada malam hari. Pasalnya, tak ada lampu penerangan yang dapat diketahui oleh pengendara. Dampaknya, tak sedikit kendaraan yang menyerempet bambu serta tong besi.


"Terutama dari arah timur tak jarang kendaraan nyaris kecelakaan sebab tak ada rambu-rambu penerang jalan. Ini sangat membahayakan sebab lalu lintas sangat padat selagi hari raya," imbuh pria yang rumahnya berada di dekat lokasi. Kepala Polres Pamekasan, Ajun Komisaris Besar Nowo Hadi Nugroho saat meninjau lokasi jalan ambles tersebut berkata, pengendara terutama bagi para pemudik lebaran supaya hati-hati ketika hingga di lokasi. Sebab dapat menyebabkan kecelakaan sebab hingga sekarang belum ada pembetulan. "Sebaiknya hati-hati saja bagi seluruh pengendara. Jangan memaksakan diri menerobos jalur apabila tak leluasa sebab di jalan yang ambles dapat membahayakan bahkan dapat kecelakaan," ungkap Nowo Hadi Nugroho


 sumber : kompas.com

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Jalan Amblas, Arus balik Pamekasan terganggu "

Posting Komentar