Kandungan Vitamin C pada Jambu sangat menakjubkan



RUMAHEDUKASI.ORG - Segar serta nikmat. Itulah kesan kita saat melihat  jambu saat dibelah untuk menunjukkan warna daging buahnya yang beragam warnanya; putih, kuning hingga kemerah-merahan.

Umumnya, buah jambu biji ( Psidium guajava ) bentuknya bulat, agak bulat, hingga sedikit lonjong. Buah yang diduga berasal dari Meksiko Selatan ini mempunyai kulit yang tipis jadi dapat dimakan tanpa butuh dikupas.

Sesuai dengan namanya, jambu ini mengandung biji yang keras, berkapasitas kecil-kecil serta tak sedikit jumlahnya. Apabila Kamu mau mencoba menghitung, jumlah bijinya dapat berkisar antara 112 hingga 600. Jumlah biji yang tak sedikit serta keras itu nyatanya lumayan mengganggu kenikmatan mengkonsumsi jambu biji. Makanya, para pakar budidaya jambu biji saat ini sedang berusaha mengembangkan varietes yang tak berbiji,

Keistimewaan Jambu Biji. Sebagai makanan buah segar maupun olahan, jambu yang mempunyai tak sedikit nama ini (antara lain, jambu klutuk, jambu siki, serta jambu batu), mempunyai banysk  zat gizi. Bahkan, kandungan vitamin A serta vitamin C-nya tinggi

Sebagai sumber vitamin C, jambu biji terbukti kalah popular dibandingkan dengan jeruk. Padahal , kenyataannya kandungan vitamin C jambu biji jauh lebih tinggi daripada jeruk. Dalam setiap 100 g jambu biji mengandung kurang lebih 183 mg vitamin C, sedangkan jeruk hanya mengandung 50 mg vitamin C

Jelas sudah,  mengonsumsi jambu biji dengan cara teratur bakal memberi asupan vitamin C yang baik bagi tubuh. Apalagi, apabila jambu biji dikonsumsi dengan tak butuh dikupas kulitnya. Kenapa? Sebab,  kulit jambu biji mempunyai kandungan vitamin C yang sangat tinggi.

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Kandungan Vitamin C pada Jambu sangat menakjubkan"

Posting Komentar